NIM : 3420140030
Jurusan : Teknik Informatika
Mata Kuliah : Kecerdasan Buatan
Tugas
Mata Kuliah Kecerdasan Buatan
1. 1. Apa pengertian
dari sistem pakar?
Sistem pakar adalah suatu program
komputer yang mengandung pengetahuan dari satu atau lebih pakar manusia mengenai
suatu bidang spesifik. Sistem pakar (Expert System) adalah salah satu
cabang dari AI (Artificial Intelligence) khusus untuk penyelesaian masalah
tingkat manusia yang pakar. Sitem pakar adalah sistem yang menggunakan
pengetahuan manusia yang terekam dalam komputer untuk memecahkan persoalan yang
biasanya memerlukan keahlian manusia.
2. 2. Jelaskan
kelebihan dan kekurangan system pakar!
keuntungan
bila menggunakan system pakar, diantaranya adalah :
·
Menjadikan
pengetahuan dan nasihat lebih mudah didapat.
·
Meningkatkan output dan produktivitas
·
Menyimpan kemampuan
dan keahlian seorang pakar
·
Meningkatkan
penyelesaian masalah yang khusus
·
Meningkatkan
reliabilitas
·
Memberikan respons
(jawaban) yang cepat
·
Merupakan panduan
yang cerdas
·
Dapat bekerja dengan
informasi yang kurang lengkap dan mengandung ketidakpastian
·
Sebagai basis data
cerdas, bahwa system pakar dapat digunakan untuk mengakses basis data dengan
cara cerdas
System pakar seperti halnya system
lainnya, juga memiliki kelemahan. Di antaranya adalah
·
Masalah dalam
mendapatkan pengetahuan di mana pengetahuan tidak selalu bisa didapatkan dengan
mudah karena kadangkala pakar dari masalah yang kita buat tidak ada, dan
kalaupun ada kadang pendekatan yang dimiliki oleh pakar berbeda-beda
·
Untuk membuat suatu system pakar yang
benar-benar berkualitas tinggi sangatlah sulit dan memerlukan biaya yang sangat
besar untuk pengembangan dan pemeliharaanya
·
Boleh jadi system
tidak dapat membuat keputusan
·
System pakar tidaklah
100% menguntungkan, walaupun seorang tetap tidak sempurna atau tidak selalu
benar. Oleh karena itu perlu diuji ulang secara teliti sebelum digunakan.
Sehingga dalam hal ini peran manusian tetap merupakan factor yang dominan
Kelemahan-kelemahan
atau kekurangan dari system pakar tersebut bukanlah sama sekali tidak bisa
diatasi, tetapi dengan terus melakukan perbaikan dan pengolahan berdasarkan
pengalaman yang telah ada maka hal itu diyakini akan dapat diatasi, walaupun
dalam waktu yang panjang dan terus menerus.
3. 3.. Apa yang
dimaksud dengan kecerdasan buatan?
Kecerdasan Buatan adalah salah satu
cabang Ilmu pengetahuan berhubungan dengan pemanfaatan mesin untuk memecahkan
persoalan yang rumit dengan cara yang lebih manusiawi. Hal Ini biasanya
dilakukan dengan mengikuti/mencontoh karakteristik dan analogi berpikir dari
kecerdasan/Inteligensia manusia, dan menerapkannya sebagai algoritma yang
dikenal oleh komputer. Dengan suatu pendekatan yang kurang lebih fleksibel dan
efisien dapat diambil tergantung dari keperluan, yang mempengaruhi bagaimana
wujud dari perilaku kecerdasan buatan.
4. 4. Jelaskan kelebihan dan kekurangan kecerdasan buatan!
Kelebihan Kecerdasan Buatan :
·
Kecerdasan
buatan lebih bersifat permanen. Kecerdasan alami akan cepat mengalami
perubahan. Hal ini dimungkinkan karena sifat manusia yang pelupa. Kecerdasan
buatan tidak akan berubah sepanjang sistem komputer dan program tidak
mengubahnya
·
Kecerdasan
buatan lebih mudah diduplikasi dan disebarkan. Mentransfer pengetahuan manusia
dari satu orang ke orang lain butuh proses dan waktu lama. Disamping itu suatu
keahlian tidak akan pernah bisa diduplikasi secara lengkap. Sedangkan jika
pengetahuan terletak pada suatu sistem komputer, pengetahuan tersebuat dapat
ditransfer atau disalin dengan mudah dan cepat dari satu komputer ke komputer
lain
·
Kecerdasan
buatan lebih murah dibanding dengan kecerdasan alami. Menyediakan layanan komputer
akan lebih mudah dan lebih murah dibanding dengan harus mendatangkan seseorang
untuk mengerjakan sejumlah pekerjaan dalam jangka waktu yang sangat lama
·
Kecerdasan
buatan bersifat konsisten. Hal ini disebabkan karena kecerdasan busatan adalah
bagian dari teknologi komputer. Sedangkan kecerdasan alami senantiasa
berubah-ubah
·
Kecerdasan
buatan dapat didokumentasikan. Keputusan yang dibuat komputer dapat
didokumentasikan dengan mudah dengan melacak setiap aktivitas dari sistem
tersebut. Kecerdasan alami sangat sulit untuk direproduksi
·
Kecerdasan
buatan dapat mengerjakan pekerjaan lebih cepat dibanding dengan kecerdasan
alami
·
Kecerdasan
buatan dapat mengerjakan pekerjaan lebih baik dibanding dengan kecerdasan
alami.
Kekurangan Kecerdasan Buatan :
·
Kurang
memberikan kesempatan kepada orang lain untuk membuka peluang bisnis, usaha,
layanan computer sejenis karena setiap orang di prediksi lebih memilih untuk
melakukan sendiri jika dalam jumlah yang kecil atau dalam kapasitas yang
terjangkau
·
Rawan
rusak
·
Mahal
dalam proses pembuatannya
·
Memerlukan
daya listrik
·
Struktur
kontrolnya terpisah dari pengetahuan
5. 5. Jelaskan contoh kasus kecerdasan buatan dan system
pakar!
Contoh
kecerdasan buatan seperti komputer, kalkulator, handphone hingga
robot, semua itu termasuk dalam bagian dari kecerdasan buatan (artificial intelligence) karena
alat-alat tersebut diciptakan untuk dapat membantu manusia dalam menyelesaikan
masalah dan menyelesaikan tugas-tugasnya. Komputer salah satu kecerdasan buatan
yang merupakan alat yang berisi berbagai program yang sangat membatu manusia
dalam mengerjakan pekerjaan, dengan menggunakan komputer manusia lebih praktis,
dapat menghemat waktu karena komputer dapat mengolah data dengan cepat dan
akurat dan program-program komputer bekerja lebih efektif
Contoh dari
system pakar alat kedokteran yang menerapkan sistem pakar di dalamnya antara
lain USG (ultrasonografi). Alat ini bekerja berdasarkan pantulan
gelombang suara ultrasonik. Banyak digunakan untuk mendeteksi janin dalam
kandungan. Alat ini bekerja dengan menerima input berupa suara yang kemudian
diolah menjadi sebuah informasi berupa visual. Alat terapi kanker yang
menghasilkan keputusan berupa bentuk terapi yang otomatis dilakukan oleh alat
ini. Sangat membantu memang bila tidak terjadi kesalahan. Tetapi karena
kesalahan dalam pengambilan keputusan maka menimbulkan korban jiwa. Hal ini
yang tidak diinginkan dari penerapan sistem pakar pada dunia kesehatan.